Tfz7TSA0GUOoGfC7BUziGSdiGi==

Firhando Gumelar Gencarkan Program Sekolah Gratis, Pakar Pendidikan Angkat Bicara

Firhando Gumelar
Firhando Gumelar
(Dok. Ist)


BatuTerkini.id - Pakar pendidikan dari Universitas Negeri Malang, Drs. I Wayan Dasna, MSi, MEd, PhD, menyatakan dukungannya terhadap rencana pendidikan calon Walikota Batu, Firhando Gumelar. 

Ia menegaskan pentingnya dukungan penuh dari Pemerintah Kota Batu terhadap program sekolah gratis yang diusulkan jika Firhando terpilih. 

Namun, jika anggaran tidak mencukupi, Wayan menyarankan agar Pemkot memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi serta mereka yang kurang mampu.

“Berdasarkan data BPS, banyak lulusan SMP yang tidak melanjutkan ke jenjang SMA. Untuk mencapai target 1 KK 1 Sarjana, Mas Gum harus terlebih dahulu menyelesaikan program wajib belajar 12 tahun. Penyebab rendahnya RLS ini harus dianalisis, apakah karena faktor keluarga, kurangnya sekolah, atau keterbatasan biaya. Saya menduga sebagian besar disebabkan oleh masalah biaya. Oleh karena itu, pendidikan gratis hingga SMA sangat penting dan tepat sasaran,” ujar Wayan Dasna, Kamis (19/9/2024).

Wayan Dasna memberikan contoh daerah-daerah yang telah sukses menerapkan program beasiswa, di mana pemerintah daerah memberikan dukungan finansial sejak tingkat SD hingga perguruan tinggi dengan beberapa syarat. 

“Misalnya, Kota Batu saat ini membutuhkan dokter atau tenaga ahli di bidang pariwisata dan pertanian. Hal ini perlu diidentifikasi dengan baik, dan kemudian bekerja sama dengan universitas terdekat untuk menyusun program pendidikan yang disupport oleh Pemkot,” ungkap Wayan.

Ia mencatat bahwa banyak universitas di Malang telah menerima mahasiswa yang dibiayai oleh pemerintah daerah, termasuk dari Jakarta, Madiun, Surabaya, dan daerah di luar Pulau Jawa.

Menurut Wayan, dua program pendidikan yang diusulkan oleh Firhando Gumelar memiliki potensi besar untuk membangun sumber daya manusia di Kota Batu di masa mendatang. 

“Misalnya, Kota Batu saat ini membutuhkan dokter atau tenaga ahli di bidang pariwisata dan pertanian. Hal ini perlu diidentifikasi dengan baik, dan kemudian bekerja sama dengan universitas terdekat untuk menyusun program pendidikan yang disupport oleh Pemkot,” ungkap Wayan.

Sebagai kota pariwisata, Batu memerlukan banyak tenaga ahli untuk mendukung perkembangan kota yang berkelanjutan dan modern. 

Jika program ini terlaksana, diharapkan dapat melahirkan generasi yang berkualitas di Kota Batu.

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Ketik kata kunci lalu Enter